Perjalanan ke Mutianyu lancar jaya walaupun menurut saya
lebih menarik perjalanan ke Lakeside kemarin karena pemandangannya lebih
bagus…Mutianyu ini jauh lebih besar dibanding Lakeside, begitu sampai di area
pertama adalah area pembelian tiket, tourist service center, toko-toko
makanan…disini kita stop dulu dan supir kita dengan sigap membelikan tiket
untuk kita semua dan kita duduk manis di mobil saja…jangan lupa beli tiketnya
sekalian dengan tiket chair lift/toboggan nya…total kita ber 6 diatas RMB
1,000…di China ini memang tiket tiket masuk ke tourist attractionsnya lumayan
mahal-mahal…
|
Tembok China |
Dari first stop ini perjalanan dilanjutkan lagi dengan mobil
ke atas menuju parking spot, dari parking spot kita musti hiking sedikit ke
tempat chair lift menunggu…emang ngga wajib naik chair lift sih tapi
percayalah, ngap ngap kalau ngga pake chair lift haha..sampai diatas lagi lagi
mengucapkan alhamdulillah karena Mutianyu nya tidak ramai oleh pengunjung,
mungkin karena sampai pagi tadi beritanya masih di tutup, jadi kita pun bebas
explore Mutianyu dengan waktu sebetulnya juga udah mepet haha…kenapa sikkk dari
kemaren mepet muluuukkk…
|
Great Wall China |
Tembok Cina ini wajib banget di datengin…buat orang yang
sukaaa ama history kayak saya, tempat tempat historis yang penuh cerita seperti
tembok cina ini punya daya magnet tersendiri…masuk ke watching tower nya
memandang gunung didepan mata terasa seperti kembali ke masa lampau…someone
watched the same mountains hundred years ago, walked the same stairs…keren
banget…
|
Mutianyu - Great Wall China |
Setelah melihat sendiri Mutianyu jadi ngerti kenapa kalau
hujan besar dan berkabut pendakian di tutup, karena memang tembok ini walaupun
sudah di restore sebagus mungkin tapi tangganya sendiri ada yang miring, tidak
rata, ada segmen terbuka yang Cuma dipalang dengan pagar besi pendek sementara
sekelilingnya adalah tebing curam, jadi memang demi keselamatan pengunjung
tidak boleh mendaki ke tembok dalam kondisi abis ujan licin dan juga berkabut…
|
Great Wall China |
Oh ya, untuk kesini sebaiknya memang sewa driver, jalanan
yang kita lewatin itu jarang sekali lihat kendaraan umum, jadi kecuali kamu fasih berbahasa
Chinese jadi gampang nanya-nanya jalan, mendingan sewa driver aja…jangan lupa
sewa dari yang sudah rekomendasi yaaa supaya ngga dapat driver yang maksa maksa
kita shopping ke tempat tempat mereka dapet komisi…
Ada cerita lucu pas naik chairlift ini, pada saat mau tiba
di station atas, ada mbak yang teriak “smile” ke kita, tentu dengan sigap sayah
dan kakak langsung senyum padahal ngga jelas kameranya arah kemana…tapi anak
saya yang mukanya seperti orang local sepertinya, di teriakin pake Bahasa
Chinese walhasil hasil photo nya pada bengong gitu hahaha…kita bisa beli photo
tadi buat souvenir dengan harga yang seinget saya ngga mahal kok…
|
Di dalalam Tembok China |
Jam 5 sore kita kembali turun ke station bawah…anak anak dan
ayahnya naik toboggan, semacam kereta kecil single rider di seluncuran panjang
berliku yang bisa di control dengan rem tangan…seru banget katanya walaupun si
tengah agak ketakutan hehe…sementara mami dan tantenya adem ayem aja naik chair
lift aja lahhh haha…
|
great wall china |
Kembali ke mobil kita minta mampir ke tourist service center
tadi buat beli souvenir coins dari vending machine nya…jadi di sana itu
beberapa tourist spots menjual coin souvenir mereka, ada yang perak dan ada
yang emas coinnya, dengan design berbeda beda…anak-anak sudah punya yang
forbidden city dan summer palace, jadi kita mengejar yang Mutianyu…tapi sayang
banget ternyata vending macinenya rusak, padahal besok kita sudah pindah
kota…bisa dibayangkan kekecewaan anak-anak…tapi mamih dan papihnya ngga
kehilangan akal, kita minta tolong Jinling yang memang sering ke sini buat
anter tourists buat beliin coinnya dan kirim ke kota tujuan kita yang terakhir
hehe…iyaaaaa hidup itu emang kudu usahaaaaa haha…